Minggu, 07 Oktober 2012

* HAKIKAT WANITA *


* HAKIKAT WANITA *
Allah Subhana Huwa Ta'ala berfirman :"Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah diciptakan-Nya untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri supaya kamu mendapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang diantara kamu. Sesungguhnya yang demikian menjadi tanda-tanda kebesaran-Nya bagi orang-orang yang berfikir."(QS. Ar-Rum : 21)

Adalah wanita diciptakan Allah Subhana Huwa Ta'ala dari pria. Sebagaimana Al-Qur'an berkisah tentang penciptaan Adam dan Hawa.

Terbukti sudah pria dan wanita adalah pasangan serasi sejak dahulu kala.Meski demikian wanita dipandang lemah, Padahal sesungguhnya ia menyimpan energi yang luar biasa.

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :"Yang memimpin wanita bukanlah akalnya melainkan hatinya (perasaannya). Di dalam kepala wanita ada kekurangan, tetapi di dalam hati mereka ada kelebihan."(HR. Al Hakim)

Karena itu hanya mereka yang tidak pandailah yang tidak menempatkan wanita dalam kemuliaan.Meski terkadang menghadapi wanita sama susahnya dengan kata sejumlah orang membersihkan kaca-kaca berdebu. Terlalu keras membersihkan bisa pecah, tetapi terlalu halus, debunya tidak hilang.

Seperti dalam sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam :"Sesungguhnya wanita itu diciptakn dari tulang rusuk, maka sebengkok-bengkoknya tulang rusuk adalah yg paling atas. Jika engkau bersikap keras terhadapnya (tulang rusuk itu), maka engkau akan mematahkannya. Namun jika engkau membiarkannya maka ia (tulang rusuk itu) akan terus bengkok."(HR. Bukhari wa Muslim)

Di sinilah cahaya kesadaran Ilaahi mengisi ruang dialog hati seorang suami kepada istrinya.Untaian kata nasihat terucap tidak harus kaku dan berakhir beku.

Allah Subhana Huwa Ta'ala berfirman :"Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut, mudah-mudahan ia ingat atau takut."(QS. Thaha : 44)

Karena sejatinya ketulusan cinta atas dasar kecintaan kepada Ar-Rahman yang akan melahirkan kemuliaan dan memuliakan.

Dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :"Jika seorang hamba mencintai hamba yang lain karena Allah 'Azza Wa Jalla, berarti ia telah memuliakan Allah 'Azza Wa Jalla."(HR. Ahmad)

Tidak ada komentar: